Baru 100 hari berlalu, bung! Hujan omong kosong sudah turun dari istana! Mengguyur kesejahteraan yang masih mimpi; Membuat banjir yang meredam mimpi-mimpi seja…
Bung, ini sebuah dongeng Di suatu negeri, Gunung berdiri berjajar bak pion di papan catur, Sungai-sungai nan deras membuahi tanah sampai subur, Lad…
Air Tuhan, Bung! Menghujam keras ruang pertapaan, Menjelma kawan dekat keheningan, Melunturkan rasa-rasa, Menyapu sisa-sisa, Mengalir sampai sudut …
Hujan adalah bentuk tawa paling renyah, Bumi yang tergenang menjadi leluconnya; Di situasi yang demikian, segenap atap meredam tangisnya bung! Inda…
Sepertinya kemarau tak mampu merajai penghujung tahun, Bung! Hujan dan teman seperjuangannya berhasil mengkudeta terik dan kawanannya, Tinggal ba…